Kamis, 08 April 2010

SEPUTAR JABODETABEK DAN PANTURA






PROYEK BUSWAY ADA PERMAINAN SUTIYOSO …???



WOW, Pemkot Bekasi telah menganggarkan Rp 19 miliar. Pemprov DKI menilai, pembangunan busway jurusan Bekasi-Jakarta tidak bisa direalisasikan pada 2010. Meskipun, Pemkot Bekasi telah menganggarkan dana untuk proyek tersebut sebesar Rp 19 miliar. Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) DKI Jakarta, Muhayat, menyatakan bahwa pemprov belum membuat MoU dengan Bekasi. Lagi pula, menurutnya, pembangunan tersebut tidak bisa dilakukan karena Pemprov DKI belum memiliki masterplan terkait rencana tersebut.

Dan Ternyata Bekasi Punya rencana lain yaitu PT SUMMARECON mengambilalih pembangunan Bekasi yang terseting seperti layaknya Kelapa Gading nantinya yg terlebih dahulu sukses.
Tiang Pancangnya telah tertanam di depan Stadion dan Walikota Bekasi.

Dari sekian proyek busway ternyata mash ada tiga proyek yg belum berjalan/ beroperasi menyangkut Kendaraan bisnnya.

Adanya kepentingan masyarakat menjadi terganggu karena proyek-proyek yang terbengkalai itu.

Harus diingat bahwa kebutuhan SUBSIDI yang diminta Transjakarta sebanyak Rp 400 milyar/tahun.

Semenjak SUTIYOSO Lengser dari jabatannya sebagai Gurbernur DKI, proyek busway semakin ga jelas… apalagi akan diciptakan ankutan air yg jalurnya melalui Banjir Kanal Timur yang berujung di Marunda – Jakarta. (tetapi proyek ini masih berjalan)

Jalur Busway telah ada namun manajemen kendaraan belum terlihat.
Kabar angin, orang-orang terdekat Sutiyoso lah yg menggarap Proyek-Proyeknya lapangannya.

Ada kabar juga kalau kendaraan2 yg diperuntukkan tuk busway itu ternyata dialihkan tuk bus pariwisata.. dan telah menghasilkan income yg besar.
Beberapa tetangga dari kediaman sutiyoso yg diperbantukan dalam manajemen bus ini juga mendapat kecipratan untungnya. Mereka mendapatkan hasil keuntungan tuk memenuhi kebutuhan hidupnya dengan cukup mewah yaitu mobil sekelas jaguar dan kediaman di daerah Kemang – Jakarta.
Benarkah..???




SATPAM ...!!!


Sungguh mncengangkan..!! Bahwa sebagian besar satuan pengamanan atau yang kita kenal dengan istilah "SATAM" eh Satpam ... di Wilayah Kabupaten Bekasi ternyata "bertato dan tidak memiliki sertifikasi Satpam/ security.
Banyak dari mereka hanya menjadi bagian penagmanan yang ditunjuk atau bahkan hanya sebatas tingkat saudara dari seorang satpam. Wilayah operasi para pengamanan-pengamanan tidak bersertifikasi atau yang bertato ini banyak sekali di tempatkan di Lokasi Perumahan-perumahan dan pabrik-pabrik. bahka dari mereka ada yang bisnis tenaga kerja di pabrik agar tenaga-tenaga baru dapat bekerja di Pabrik.




Makelar Kasus dalam Pengadilan Agama !


Makelar kasus dalam Pengadilan Agama dapat kita temukan terutama proses cerai-mencerai yang sering terjadi di wilayah Jawa Barat dan Jakarta.
Hal ini menyangkut Pihak Pertama yg tidak mau hadir atau Pihak Kedua yg juga tidak mau hadir tetapi perceraian diharapkan tetap berjalan.
Demi mempercepat proses.
Contoh:
Salah satu pihak

Tidak ada komentar:

Posting Komentar